Cerpen_Sajak Dalam Damai

Desa nan indah itu menjadi saksi persahabatan kami. Ya, kami sekelompok sahabat yang bisa di katakan dari kalangan menengah ke bawah , kami menamai persahabatan kami "The Rezpect".
Kami bersahabat sejak SD, kami selalu bercanda, tertawa, susah, senang, dan banyak lagi. Hingga suatu saat teman kami bertanya "Apakah kanker otak itu sangat berbahaya?" ujarnya
kami hanya bisa tersenyum padanya dan bingung mengapa dia bertanya begitu.
"Tolong jawab pertanyaanku dengan jujur.!!" desaknya
"Kami tak mengerti apa maksudmu.!" jawabku
Hari-hari kami jalani, saat lulus SMK kami kan berpisah, sebagai tanda persahabatan, kami membeli gelang agar kelak kita bertemu lagi , tapi Tuhan berkata lain , kami tetap bersama dalam suatu pekerjaan.
Hingga suatu saat teman kami Ways , yang pernah bertanya tadi, jatuh sakit , keadaannya parah
dia koma selama 3 bulan. Mungkin ini  jawaban dari pertanyaan Ways.
Kami hanya bisa berdo'a dan berharap agar dia selamat.
Tapi apa daya , Tuhan mengambilnya , kami harus tegar menerima itu semua.
"Selamat jalan kawanku , tidurlah yang lelap , mimpilah yang indah.
sampai bertemu di sana brother , Rhyme In Peace"